Sunday, September 7, 2014

Cara Merawat Kamera CCTV

CCTV atau (Closed Circuit Television) atau Televisi Sirkuit Tertutup merupakan sebuah perangkat kamera yang digunakan untuk memonitor perilaku disuatu area yang diawasi. Baik itu indoor maupun outdoor. Meski sebenarnya beberapa kamera utamanya yang memiliki body anti sabotase (vandalproof) atau menggunakan metal case tidak terlalu direpotkan dalam masalah pearawatan, namun sebaiknya Anda perlu untuk rajin-rajin merawat perangkat elektronik tersebut agar selalu optimal kinerjanya. Berikut ini perawatan apa saja yang kami sarankan untuk kamera pengawas atau CCTV Anda :

  • Perhatikan Penempatan DVR CCTV
    DVR dalam CCTV digunakan sebagai media perekam agar hasil gambar yang diperoleh CCTV dapat di transferkan dalam bentuk video file ke dalam DVR. Nanti file video tersebut tersimpan pada Harddisk yang terpasang dalam DVR dan umunya dijual secara terpisah dengan DVRnya.
    Menyadari bahwa DVR begitu penting dalam menjaga keoptimalan CCTV merekam situasi disuatu area yang diawasi, maka DVR perlu ditemnpatkan pada ruangan yang memiliki sirkulasi udara yang cukup baik, dan tidak hanya itu sebaiknya seluruh CCTV yang terhubung ke DVR dapat tersambung tanpa kendala, hal ini untuk meminimalisir adanya lost connected saat pengoperasiannya.
  • Bersihkan Body, DVR dan CCTV 1 Bulan Sekali
    Debu merupakan musuh utama dalam perangkat elektronik, karena debu sedikit saja dapat membuat perangkat elektronik menjadi korslet atau adanya hubungan pendek arus listrik yang tidak diinginkan. Hanya sebuah persoalan debu saja dapat mengakibatkan kebakaran yang mengancam ruangan yang diawasi, oleh karena itu untuk mencegah terjadinya kebakaran karena kelalaian sebaiknya Anda harus bersihkan DVR serta CCTV-nya minimal 1 bulan sekali. Untuk membersihkan debunya cukup simple, gunakan lap kering atau gunakan sebuah vacum yang berdaya rendah.
  • Cek Keakuratan CCTV
    Umumnya saat terjadi padam listrik yang cukup lama, membuat pengaturan / setting / konfigurasi dari CCTV atau DVR menjadi berubah. Sebaiknya lakukan secepat mungkin berbagai settingan ini, untuk mencegah ketidakakuratan informasi yang disimpan CCTV misalnya, tanggal dan waktu perekaman, sensitivitas sensor (suara, cahaya dan lain sebagainya), pengendali kamera PTZ atau Pan (kanan-kiri) - Tilt (atas-bawah) - zoom yang mungkin harus diinstalasi ulang.
  • Backup Hasil Rekaman
    Banyak kejadian kamera CCTV tidak bisa merekam kejadian seperti kebakaran, pencurian atau perampokan karena DVR kapasitasnya sudah penuh. Nah untuk meminimalisir kejadian seperti ini, sebaiknya periksa setiap 2 minggu sekali, kapasitas harddisk / media penyimpanan yang terhubung ke CCTV atau DVR-nya.
Itulah dia 4 tips sederhana cara merawat CCTV yang baik agar kamera pengawas dapat beroperasi sebagaimana mestinya tanpa takut terjadi kendala ke depannya. Bila saat ini kamera CCTV Anda mendapat kendala, silakan kunjungi cctvgrosirmurah.com untuk mendapatkan solusinya.

No comments: