Ilmuan Temukan Fosil Species Baru

Tim ilmuan telah menemukan dua fosil manusia purba.  Kerangka itu di temukan seperti sepasang keluarga yang berdampingan, di lansir umurnya mencapai jutaan tahun yang lalu.  Fosil ini di temukan di Waranso-Mille daerah pedalaman Ethiopia.

Para ilmuan mengatakan bahwa fosil yang mereka temukan bukan dari bangsa keturunan nenek moyang kita atau biasa disebut dengan Australopitekus Afaransis.  Penelitian mengungkapkan bahwa penemuan baru ini dapat membuktikan bahwa pada 3-4 juta tahun lalu telah hidup berbagai species.

Beberapa fosil pun di temukan di wilayah Burtele sekitar februari 2009.  Species yang katanya adalah nenek moyang kita yang berjalan dengan berdiri tegak ini ternyata memiliki bermacam species yang baru-baru ditemukan.

Penemuan ini memakai metode yang disebut argon-argon radioaktif yang dapat menemukan fosil-fosil yang berada di dalam lapisan tanah.  Fosil manusia purba ini di temukan di dekat-dekat fosil hewan seperti ikan, buaya, dan kura-kura, hal ini dapat menunjukan bahwa dulunya mungkin daerah itu adalah sebuah sungai dan delta yang di sekelilingnya di tumbuhi pepohonan dan semak belukar.

Menurut para ilmuan, hal ini adalah fakta bahwa temuan fosil manusia purba yang berbeda dengan nenek moyang kita ini hidup dalam lembah pegunungan, sedangkan Australopitekus Afaransis yang di sebut-sebut dengan mana Lucy atau sebagai nenek moyang kita hidup di daratan.