Ikan Gindara ini sekilas seperti ikan tongkol dari tektur badan dan dagingnya, cocok di masak di sajikan ikan tanpa tulang atau di filet. Ikan ini sering di sebut ikan setan karena warna yang hitam kelam menyelimuti tubuhnya, namun siapa sangka ikan ini ternyata dapat di jadi kan obat.
Minyak ikan Gindara dapat di jadikan sebagai obat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dan memberikan perlindungan dalam proses kangker. Jika kita mengkonsumsi setiap hari daging ikan Gindara ini, maka akan cepat menaikan trombosis dalam darah kita, sehingga makanan ini cocok di santap oleh orang yang terkena malaria atau demam berdarah.
Bukan hanya itu saja ikan ini cocok juga sebagai pereda panas dalam penyakit tifus, karena berfungsi meningkatkan seltrombosit dalam darah. Khasiat minyak ikan gindara tak lepas dari komponen yang dikandungnya yang terdiri atas 2,92 persen lemak jenuh, 88,73 persen lemak tidak jenuh tunggal (MUFA--Mono-Unsaturated Fatty Acid) dan 8,32 persen lemak tidak jenuh (PUFA--Poly-Unsaturated Fatty Acid) dari total berat badan ikan.
Ikan Gindara tersebut mengandung omega 9 yang mampu menurunkan kolestrerol, cocok untuk dseseorang sedang diet. Ikan ini juga mengandung asam lemak tak jenuh ganda atau Docosahexanoat (DHA) sebesar 1,98 persen yang sangat dibutuhkan untuk perkembangan otak.
Jadi, ikan ini cocok untuk di konsumsi pada anak-anak yang sedang melakukan perkembangan pada sel otaknya agar dapat mencerdaskan karena otaknya selalu berisi nutrisi penting.
No comments:
Post a Comment